Implementasi Virtual Private Network Openstack Terkoneksi Dengan Virtual Private Network Mikrotik Untuk Komunikasi Data Lebih Aman

Authors

  • Hary Nugroho
  • Ega Dian Pramesta
  • Cholifah Sulistin Angraeni

Abstract

ABSTRAK
OpenStack adalah sistem operasi cloud computing yang bersifat open source, yang mendukung semua jenis
cloud environments. sebagian besar Openstack digunakan pada IAAS (infrastructure as a services). Sub projek
pada Openstack memiliki tugas masing-masing yang saling terintegrasi seperti mengelola sumber daya network
yang bertugas untuk mengatur jaringan pada Openstack, kemudian akan memastikan setiap komponen dari
penyebaran Openstack dapat berkomunikasi satu sama lain. Openstack networking memungkinkan tenant untuk
dapat membuat topologi virtual networking dan layanan seperti VPN. Pada penelitian ini penulis menerapkan
sistem VPN (Virtual Private Network) untuk mempermudah komunikasi melalui jaringan publik, dan terkoneksi
dengan jaringan lokal (LAN). VPN dapat terjadi antara dua PC atau lebih dengan menggunakan jaringan yang
berbeda. Sistem operasi perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan PC sebagai router network
yaitu MikroTik yang memiliki keamanan jaringan IPSec (Internet Protocol Security). VPN dapat dibentuk
dengan menggunakan teknologi tunneling dan enkripsi. Penggunaan enkripsi dalam teknologi VPN, jaringan
VPN tidak dapat dibaca oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan karena melewati proses dekripsi terlebih
dahulu. Hasil yang di dapat dari penelitian ini yaitu nilai Bandwidth yang dihasilkan pada saat melakukan
Upload File memiliki hasil 0,267 Mbit/sec dan untuk hasil Download File bernilai 0,162 Mbit/sec. Sedangkan
untuk hasil Packet Loss pada saat melakukan Upload File memiliki hasil yang bagus yaitu 0%, dan untuk nilai
yang didapat pada saat mendownload yaitu 0%. Menurut standar TIPHON dan ITU-T nilai-nilai Packet Loss
yang didapat memenuhi standar kategori degredasi, nilai yang sangat bagus adalah 0%, untuk kategori bagus
memiliki nilai 3%, pada katagori sedang memiliki nilai 15%, dan untuk kategori jelek memilki nilai 25%.
Kata kunci: Openstack, VPN, MikroTik
ABSTRACT
OpenStack is an open source cloud computing operating system, which supports all types of cloud
environments. Most Openstacks are used on IAAS (infrastructure as a services). Sub projects on Openstack have
their own integrated tasks such as managing network resources tasked with managing the network on Openstack,
then ensuring every component of the OpenStack deployment can communicate with each other. Openstack
networking allows tenants to create virtual networking topologies and services such as VPNs. In this final project
the authors implement a VPN system (Virtual Private Network) to facilitate communication through public
networks, and connected to the local area network (LAN). VPNs can occur between two or more PCs using
different networks. Operating system software that can be used to make the PC as a network router that is
MikroTik which has IPSec network security (Internet Protocol Security). VPNs can be established using
tunneling and encryption technologies. Using encryption in VPN technology, so that VPN networks can not be
read by unauthorized parties because they go through the decryption process first. The results obtained from this
study that the value of Bandwidth generated at the time of Upload File has a result of 0.267 Mbit / sec and for
the results Download File is worth 0.162 Mbit / sec. While for the results of Packet Loss at the time of Upload
File has a good result that is 0%, and for the value obtained at the time of download is 0%. According to
TIPHON and ITU-T standards the values of Packet Loss obtained meet the standard of degredation categories, a
very good value is 0%, for the good category has a value of 3%, the category has a value of 15%, and for the bad
category has a value of 25%.
Keywords: Openstack, VPN, MikroTik

Downloads

Published

2017-12-04

Issue

Section

Journal